Transportasi merupakan perpindahan manusia, hewan dan
atau barang dari suatu tempat ke tempat lain yang memiliki tujuan tertentu dengan
menggunakan moda transportasi tertentu baik darat, laut maupun udara. transportasi
nasional harus dikembangkan potensi dan perannya untuk mewujudkan keamanan, keselamatan,
ketertiban, dan kelancaran berlalu lintas dan Angkutan Jalan dalam rangka
mendukung pembangunan ekonomi dan pengembangan wilayah.
Binatang ternak merupakan binatang yang disengajakan untuk dipelihara,
diperbudidayakan yang dijadikan sebagai sumber pangan, sumber bahan baku industri, atau sebagai
pembantu pekerjaan manusia. Binatang ternak dapat berupa unggas (ayam,
angsa, bebek) maupun mamalia seperti sapi, kerbau, babi, kambing dan yang lain.
Binatang tersebut di Indonesia sangatlah sering kita jumpai dan sering
dikonsumsi oleh masyarakat Indonesia. Namun untuk babi, baagi pemeluk agama
Islam tentunya tidak memakannya karena didalam agama Islam babi termasuk binatang
yang haram untuk dikonsumsi.
Didalam
sistem transportasi keselamaan merupakan prioritas utama. Namun kesehatan juga
merupakan salah satu hal yang perlu diperhatikan. Kehidupan itu memiliki banyak
komponen, antara lain udara. Udara yang bersih dapat membawa kebaikan bagi
manusia yang mengkonsumsinya. Namun jika udara yang kotor akan menyebabkan
dampak negatif bagi manusia dan akan menimbulkan penyakit.
Keterkaitannya binatang ternak dengan transportasi yaitu
mengenai pengakutan atau distribusi binatang ternak agar dapat sampai ke
masyarakat dan masuk ke dalam market-market penjualan binatang ternak. Pengangkutan
binatang ternak tentunya harus mendapatkan perhatian khusus oleh pemerintah yaitu
bagi para pemangku dibidang peternakan, kesehatan, dan transportasi tentunya. Komposisi
lalu lintas di jalan raya itu sangatlah kompleks. Ada yang mengangkut atau
sarananya berupa jalan, prasarananya berupa kendaraan. Didalam kendaraan
tersebut ada berbagai jenis makhluk hidup ataupun benda mati yang mempunyai
pengaruh tentunya bagi lalu lintas di jalan. Pengangkutan bintang ternak di
jalan raya seringkali menjadi permasalahan atau gangguan bagi pengguna jalan
lainnya. Gangguan yang sering diresahkan yaitu karena munculnya aroma tidak
sedap yang berasal dari kendaraan yang mengangkut binatang ternak. Hal itu
dapat mengganggu kenyamanan para pengguna jalan yang lain dan menyebabkan pengemudi
memacu kendaraannya dipercepat untuk dapat menyalip kendaraan yang mengangkut
bintang ternak. Hal tersebut dapat berbahaya bagi keselamatan pengguna jalan
tersebut karena dengan memacu kendaraannya dengan cepat diantara kendaraan
besar lainnya di jalan raya yang dapat menyebabkan kecelakaan. Kesehatan pengguna
jalan lainnya juga merasa terganggu akibat aroma yang berasal dari kendaraan
pengangkut binatang ternak. Karena kita semua tidak tahu apakah binatang yang
di angkut itu sehat semua ataupun tidak. Seperti unggas-unggasan yang dapat
menyebakan penyebaran virus flu burung melalui udara. Mamalia seperti sapi,
kerbau, babi itu apakah mereka dalam kondisi sehat semua selama perjalanan
pengangkutan yang bisa memakan waktu berhari-hari. Kita sebagai pengguna jalan
lainnya tentu mengharapkan mendapat keselamatan, kenyamanan dan kesehatanpun
tetap mendapatkan prioritas. Jangan sampai pengangkutan binatang ternbak dapat mengganggu kesehatan bagi pengguna jalan yang lain. Tetap kita junjung keselamatan sebagai prioritas utama transportasi, namun kesehatan meruakan segalanya. :)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar